Rekomendasi jam tidur untuk orang dewasa

Rekomendasi jam tidur untuk orang dewasa


Rekomendasi jam tidur untuk orang dewasa - Penuhi waktu tidur ideal ialah hal yang diperlukan tiap orang. Masalahnya banyak faedah yang dapat dirasa, dimulai dari jaga berat tubuh ideal, memberikan dukungan tumbuh berkembang pada anak, sampai turunkan depresi.

Walau waktu tidur ideal memberikan banyak faedah untuk kesehatan, terkadang masih tetap ada beberapa orang yang tidak mengaplikasikannya. Argumennya dimulai dari masalah tugas sampai karena sedang dirundung depresi. Keadaan semacam ini jangan didiamkan kelamaan karena efeknya dapat bikin rugi kesehatan badan.


Rekomendasi jam tidur untuk orang dewasa

Adapun rekomendasi tidur untuk orang dewasa yang sangat di rekomendasikan adalah 

  • Dewasa muda umur 18-25 tahun: 7-9 jam setiap hari
  • Dewasa umur 26-64 tahun: 7-9 jam setiap hari


Namun selain untuk dewasa, tidur juga penting diatur dalam setiap umur manusia, berikut pembagian waktu tidur yang ideal tiap masing-masing umur.


Waktu Tidur Ideal Berdasar Umur

Keperluan waktu tidur berbeda bergantung umur. Makin bertambahnya umur, keperluan waktu tidur jadi menyusut. Berikut ialah waktu tidur ideal yang dianjurkan berdasar umur:

  • Bayi umur 0-3 bulan: 14-17 jam setiap hari.
  • Bayi umur 4-11 bulan: 12-15 jam setiap hari.
  • Bayi umur 1-2 tahun: 11-14 jam setiap hari.
  • Anak prasekolah umur 3-5 tahun: 10-13 jam setiap hari.
  • Anak umur sekolah umur 6-13 tahun: 9-11 jam setiap hari.
  • Remaja umur 14-17 tahun: 8-10 jam setiap hari.
  • Dewasa muda umur 18-25 tahun: 7-9 jam setiap hari.
  • Dewasa umur 26-64 tahun: 7-9 jam setiap hari.
  • Lanjut usia umur ia atas 65 tahun: 7-8 jam setiap hari.


Factor yang Bisa Mengusik Waktu Tidur

Sebuah riset memperlihatkan jika wanita condong lebih gampang alami masalah tidur daripada lelaki.

Argumennya karena hormon wanita condong terus alami peralihan, hingga dapat mempengaruhi kualitas tidur, khususnya saat menstruasi, sedang hamil, atau mendekati menopause. Faktor-faktor yang lain bisa mengusik waktu tidur ialah:


1. Alergi dan permasalahan pernafasan

Alergi, pilek, dan infeksi aliran pernafasan kerap kali membuat seorang susah bernapas. Keadaan ini dapat membikin tidak nyaman dan mengusik kualitas tidur Anda di semalaman.


2. Nokturia

Nokturia sebagai istilah dari buang air kecil terlalu berlebih pada malam hari. Orang dengan keadaan nokturia umumnya akan kerap bolak-balik ke kamar mandi untuk buang air kecil pada malam hari, hingga benar-benar mengusik waktu tidur ideal.


3. Ngilu akut

Merasa sakit yang terjadi terus-terusan dapat menjadi permasalahan khusus seorang susah tidur. Ngilu ini umumnya disebabkan karena penyakit yang akut atau seringkali dirasa lama, seperti radang persendian, sakit di kepala akut, ngilu punggung bawah, sindrom kecapekan akut, fibromyalgia, dan penyakit radang usus,


4. Depresi dan kekhawatiran

Orang yang alami depresi dan kekhawatiran, entahlah itu karena permasalahan tugas, pertalian cinta, atau keluarga, dapat berpengaruh negatif pada kualitas tidur. Ini karena depresi dan rasa kuatir membuat seorang terus pikirkan permasalahannya, hingga otot badan juga secara tidak diakui dapat turut menegang dan susah santai.


5. Gaya hidup jelek

Gaya hidup yang jelek seperti konsumsi alkohol terlalu berlebih dapat mempengaruhi kualitas tidur. Minuman mengandung alkohol bisa membuat seorang mabok dan tertidur, tetapi kualitas tidurnya tidak bagus karena alkohol mengusik irama tidur dalam otak dan dapat mengakibatkan sleep apnea.

Maka meskipun waktu tidur telah penuhi waktu tidur ideal, pencandu alkohol bisa jadi bangun pada kondisi capek dan tidak konsentrasi, seperti belum tidur. Disamping itu, skema kerja menjaga malam dan mengonsumsi minuman mengandung kafein pada sore hari bisa juga membuat Anda tidak mengantuk ketika waktunya tidur, hingga waktu tidur jadi menyusut.

Sebagai usaha penuhi waktu tidur ideal, ada banyak panduan yang kemungkinan dapat Anda turuti, seperti mengaplikasikan jam tidur dan bangun tidur secara stabil, membuat keadaan kamar yang nyaman, menghindar konsumsi alkohol dan cafein mendekati tidur, dan mematikan handphone atau alat electronic lain saat sebelum tidur.

Tetapi, bila Anda masih tetap alami kesusahan untuk penuhi waktu tidur, baik karena kurang tidur atau malah tidur kelamaan, dan ini telah berjalan lama, apa lagi telah mempengaruhi kegiatan setiap hari, tanyakan permasalahan ini dengan psikolog untuk memperoleh pengatasan yang aman dan tepat.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak